Dalam dunia navigasi dan survei, dua istilah sering menimbulkan kebingungan: GPS (Global Positioning System) dan GNSS (Global Navigation Satellite System). Meskipun tampak serupa, kedua sistem ini memiliki karakteristik dan aplikasi yang berbeda yang sangat penting untuk dipahami oleh profesional dan penggemar.
GPS dan GNSS telah merevolusi cara kita menavigasi dan memahami posisi kita di Bumi. Meskipun kedua sistem menggunakan sinyal satelit untuk lokasi dan waktu, cakupan operasional dan teknis mereka sangat berbeda.
GPS, awalnya sistem navigasi militer yang dikembangkan oleh Amerika Serikat, telah menjadi umum dalam aplikasi sipil. Sistem ini bekerja dengan menggunakan sinyal dari konstelasi 24 satelit, memberikan cakupan global. GPS memiliki aplikasi dalam navigasi, survei, dan sinkronisasi waktu, di antara lainnya.
GNSS, di sisi lain, mencakup berbagai sistem satelit. Ini mencakup GPS Amerika, GLONASS Rusia, Galileo Uni Eropa, dan BeiDou China. Peralatan GNSS dapat mengakses sinyal dari berbagai sistem ini, meningkatkan akurasi dan keandalan posisi.
Memahami nuansa teknis GPS dan GNSS sangat penting untuk pemanfaatan optimal dalam berbagai bidang, mulai dari geodesi hingga pertanian.
GPS beroperasi melalui satu set satelit tertentu yang dimiliki oleh Amerika Serikat. Batasan utamanya terletak pada ketergantungan pada konstelasi satelit tunggal ini, yang dapat rentan terhadap blokir sinyal karena cuaca atau hambatan geografis.
GNSS, sebaliknya, menggunakan kombinasi sistem satelit. Pendekatan multi-konstelasi ini memungkinkan penerima GNSS untuk mendapatkan sinyal dari kelompok satelit yang lebih besar, yang secara signifikan meningkatkan presisi dan mengurangi kemungkinan kehilangan sinyal.
Aplikasi praktis dari GPS dan GNSS sangat luas dan beragam, memengaruhi industri dan kehidupan sehari-hari.
Baik GPS maupun GNSS sangat penting dalam survei modern, pertanian, dan transportasi. Kemampuan mereka untuk memberikan data lokasi yang tepat sangat kritis untuk operasi dan pengambilan keputusan yang efisien di sektor-sektor ini.
Ilustrasi Penentuan Posisi GPS/GNSS.
PT. Prihaditama mempunyai Hi-Target iRTK 5 dan V500 yang mampu menangkap sinyal GNSS, seperti GPS, Glonass, Galileo, QZSS, BDS, dan IRNSS sehingga dapat melakukan pengukuran GNSS-RTK, GNSS Statik, GNSS Rapid Statik lebih singkat serta menghasilkan akurasi data yang sangat baik.
22 November, 2023
Admin Prihaditama, Ardigautama Agusta