Mengungkap Keberadaan Utilitas Bawah Permukaan dengan Pemindaian GPR

Identifikasi utilitas bawah tanah dengan metode GPR / Georadar di Gardu Induk Cengkareng-Megapower

Scanning GPR di Area Gardu Induk Cengkareng-Megapower

Mengenai Projek ini

Survei Georadar untuk Utilitas Bawah Tanah di Gardu Induk Cengkareng-Megapower

Identifikasi utilitas bawah tanah untuk keamanan dan efisiensi proses konstruksi

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguraikan survei ground penetrating radar (GPR) yang dilakukan untuk utilitas bawah tanah pada proyek Cengkareng Substations-Megapower. Survei ini bertujuan untuk mengidentifikasi lokasi dan kedalaman utilitas bawah tanah di dalam area yang telah ditentukan. Cengkareng Substations-Megapower adalah proyek infrastruktur utama yang berlokasi di Cengkareng. Pembangunan proyek ini melibatkan penggalian dan pengembangan infrastruktur bawah tanah seperti kabel listrik, pipa air, saluran pembuangan, dan jaringan telekomunikasi. Untuk memastikan keamanan dan efisiensi proses konstruksi, sangat penting untuk mengidentifikasi dan menemukan utilitas ini secara akurat sebelum melakukan penggalian. Survei GPR dilakukan dengan menggunakan perangkat GPR frekuensi tinggi yang mampu memancarkan dan menerima gelombang elektromagnetik. Tim survei mengoperasikan perangkat GPR dengan berjalan secara sistematis melintasi area yang telah ditentukan, dengan hati-hati menggerakkan perangkat dalam pola grid untuk mencakup seluruh lokasi.

Pemanfaatan gelombang elektromagnetik pada metode GPR

Selama survei, perangkat GPR memancarkan gelombang elektromagnetik ke dalam tanah yang kemudian dipantulkan kembali ketika bertemu dengan objek atau struktur bawah permukaan. Pantulan ini direkam oleh perangkat dan dianalisis untuk menentukan keberadaan, lokasi, dan kedalaman utilitas bawah tanah, data yang terkumpul dianalisis menggunakan perangkat lunak khusus yang memungkinkan visualisasi dan interpretasi pembacaan GPR. Dengan menganalisis pantulan yang terekam, tim survei dapat mengidentifikasi dan membedakan berbagai utilitas bawah tanah berdasarkan pola respons elektromagnetiknya.

Informasi yang diperoleh dari survei GPR

Survei GPR yang dilakukan untuk utilitas bawah tanah di area proyek Gardu Induk-Megapower Cengkareng berhasil mengidentifikasi dan menemukan berbagai utilitas bawah tanah, termasuk kabel listrik, pipa air, saluran air limbah, dan jaringan telekomunikasi. Informasi ini akan sangat penting untuk penggalian dan konstruksi proyek yang aman, memastikan terhindarnya potensi kerusakan pada utilitas ini selama proses konstruksi.

Baca Juga

Georadar: Masa Depan Pemetaan Utilitas dan Manajemen Infrastruktur
Scanning Georadar di Stasiun LRT Dukuh Atas Inovasi Non-Destruktif dalam Pemetaan Utilitas Bawah Permukaan: Georadar sebagai Alat Utama
Scanning GPR untuk deteksi utilitas bawah tanah di Pandaan, Surabaya Mengoptimalkan Pemetaan Utilitas Menggunakan Georadar: Tinjauan Praktis
Survei Georadar di PT.PERTAMINA RU V Balikpapan Peran Georadar dalam Identifikasi dan Pemetaan Utilitas Bawah Tanah
  • Tahun

    2017

  • Layanan Jasa

    Survei Georadar

  • Nama Klien

    PT MEGAPOWER TEKNINDO